Rabu, 26 September 2012

3 Style Wedding Photografi

3 Style Pada Fotografi Wedding

 Fotografi wedding mungkin semua orang kenal dengan istilah itu, yaitu mengacu kepada fotografer amatir atau profesional yang selalu memotret acara pernikahan. Tapi tahukah Sobat bahwa fotografi wedding ini ternyata memiliki style atau gaya-nya masing-masing, seperti fotografi tradisional, reportase, kontemporer, dokumenter, photojournalistic, dll . dari semua itu hanya 3 style saja yang sebagian besar diterapkan oleh para fotografer wedding walaupun ada juga fotografer yang menawarkan semua gaya diatas.
1.      Fotografi Wedding Tradisional
Style yang satu ini mungkin sudah akrab di telinga Sobat, dimana fotografer mengambil hampir seluruh kegiatan seremoni mulai dari kedatangan tamu, upacara adat, memotret kedua mempelai hingga foto keluarga dengan gaya lebih formal atau klasik kontemporer.
Sobat tidak mungkin menemukan gaya jingkrak-jingkrak ataupun gaya melompat disini. Style fotografi wedding tradisional ini sangat disukai oleh generasi tua, dimana biasanya yang mereka ukur bukanlah unik atau tidaknya suatu foto, namun lengkap atau tidaknya acara pernikahan yang diambil oleh sang fotografer.


2.      Fotografi Dokumenter, Jurnalistik atau Liputan Pernikahan
Style fotografi ini juga sudah mulai diminati oleh para fotografer wedding, karena style dokumenter, jurnalistik atau liputan pernikan ini akan menghasilkan fotografi yang paling emosional dan alami.
Style fotografi dokumenter pada pernikahan memiliki gaya informal dibandingkan dengan style fotografi wedding tradisional, karena style ini cenderung memiliki sedikit interaksi secara langsung baik dengan pengantin ataupun tamu.
Pemotretan banyak dilakukan secara ‘candid’ karena fotografer akan berusaha menangkap moment pernikahan se-alami mungkin, sehingga mereka jarang menggunakan flash.

3.      Kontemporer Wedding Fotografi
Style ini adalah percampuran antara fotografi wedding tradisional danfotografi dokumenter, dimana fotografer berusaha mengambil gambar secara formal maupun informal. Mereka akan mencari waktu-waktu tepat untuk mendapatkan gambar secara teratur, dan dilain pihak mereka akan mengatur pengantin dengan berbagai pose untuk mendapatkan gambar terbaik.
Untuk mendapatkan kesan yang berbeda dari fotografi tradisional, biasanya mereka akan mencari sudut pandang tertentu sehingga menghasilkan gambar yang sama sekali berbeda dengan style fotografi wedding tradisional.
Dengan style kontemporer wedding fotografi, akan menghasilkan lebih banyak foto yang nantinya akan digabung dalam beberapa album pernikahan, dan membagi album-album tersebut menjadi beberapa judul seperti acara formal, foto keluarga dan foto pose pengantin.
readmore »»